Airlangga Sebut Tarif Transportasi Penerbangan Melambung Tinggi, Ternyata Disebabkan Lonjakan Harga Ini
SolusiTVnews.com | Jakarta – Harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik di Indonesia melambung selama beberapa bulan terakhir.
Hal ini terefleksikan dari besarnya kontribusi tarif tiket pesawat terhadap laju inflasi setiap bulannya.
Tingginya tarif tiket transportasi pun diakui oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.
Airlangga mengatakan, tarif transportasi, khususnya penerbangan, belum kembali ke level sebelum terjadinya lonjakan harga bahan bakar di level global.
“Saya pikir biaya transportasi masih belum kembali ke level sebelumnya, masih cukup tinggi,” kata dia, dalam acara Indonesia Economic Prospect Launch December 2023 di Jakarta, Rabu (13/12/2023).
Menurutnya, tingginya harga tiket pesawat domestik menjadi satu hal yang tidak terhindarkan.
Pasalnya, Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan, sehingga kebutuhan terhadap transportasi udara menjadi tinggi.
“Tidak ada pilihan lain karena kita adalah sebuah negara kepulauan dan kita tahu biaya tiket pesawat sangat tinggi,” ujarnya.
“Dan juga dampak dari bahan bakar penerbangan masih berkontribusi untuk biaya transpotasi yang tinggi,” sambungnya.
Oleh karenanya untuk merespons hal tersebut, Airlangga menekankan pentingnya upaya menjaga daya beli masyarakat.
Pemerintah, ungkap Airlangga, berupaya menjaga laju inflasi yang berasal dari komoditas kelompok pangan harga bergejolak.
“Ini menjadi sangat krusial untuk menjaga kekuatan ekonomi domestik, khususnya terkait daya beli masyarakat,” ucapnya.
(Red STV/DG)