Proyek Drainase dan Perbaikan Jalan di Deliserdang Tanpa Plank, Masyarakat Sekitar Minta Transparan
SolusiTVnews.com | Deliserdang – Diketahui bahwa secara umum karena Proyek Drainase dan Perbaikan jalan warga bersifat terbuka ( Publik) lazimnya pengelolaan proyek drainase dan perbaikan jalan warga.
Pada umumnya dilaksanakan sesuai SOP pengerjaan yang biasa terlaksana di lapangan bahwa sebelum Proyek berjalan dari awal pihak Pemborong / Pelaksana Proyek diwajibkan Sosialisasi ke warga melalui Lurah atau Kades tempat Proyek akan dikerjakan lalu Kemudian sebagai langkah awal sebelum material untuk Proyek diletakkan dilokasi Proyek terlebih dahulu Plank Pelaksanaan Proyek dipancangkan disekitar lokasi area.
Proyek tersebut sambil diadakan pembersihan lokasi pengerjaan Proyek Drainase ataupun Perbaikan jalan warga masyarakat tersebut.
Namun herannya ada terdapat Proyek Drainase parit warga dan kabarnya ada Perbaikan pemasangan Pavingblock jalan di Dusun Jati Desa Tumpatan, Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang terlihat aneh dari biasanya dan diduga tidak transparan kepada Publik.
Hal ini dibuktikan ketika awak media datang mengamati langsung Proyek tersebut pada Selasa ( 18/07/2023) terlihat dan diabadikan melalui foto handphone Kontributor Berita bahwa Bahan-bahan material Proyek telah diletakkan dilokasi Pelaksanaan.
Proyek dan para tukang sudah mulai bekerja membersihkan lokasi parit perbaikan drainase dan jalan warga.
Namun sayangnya Plank Proyek Tidak Terpampang pada hari selasa 18 JULI 2023 dimana awak media langsung bertemu dengan seseorang yang mengaku dari pihak pemborong alias Mandor Lapangan sambil menanyakan ” Bang Kita dari media abang sudah mulai kerjakan proyek drainase tapi plank proyeknya mana bang ?
Sebagai pertanda disini ada pengerjaan Proyek pemerintah untuk kepentingan rakyat dan harus di ketahui Publik,dan Pihak pemborong/ Mandor mengatakan “Bang Plank Proyeknya belum ada”.
Kemudian sebagai sosial control masyarakat awak media memberitahukan kepada Si Mandor untuk memasang Plank proyek drainase dan perbaikan jalan warga tersebut guna kepentingan publik dan transparansi pembangunan.
Merasa dipantau oleh awak media si Mandor lapangan di proyek diduga bertingkah aneh lagi dengan memberhentikan pengerjaannya hingga setelah seminggu berlalu hari ini Rabu, 26 juli 2023 pengerjaan Proyek dilanjutkan sambil dipasangkan Plank Proyek Drainase tersebut.
Hal ini membuktikan kepada publik bahwa dari pengerjaan awal di tanggal 18 Juli 2023 Si Mandor Proyek diduga mencoba menjalankan Proyek Pemerintah tersebut Tanpa Plank Proyek, karena dipantau awak media saat itu Proyek di senyapkan hampir 1 minggu lalu lanjut kembali pada tanggal 26 juli 2023 dengan embel-ember Plank Proyek yang sudah sempat di tegur oleh awak media karena pada saat awal pengerjaan pada 18 Juli 2023 tidak di pasang oleh si Mandor Proyek,,,hingga Publik bertanya ,Ada apakah itu…..????.
Masyarakat sekitar berharap Proyek drainase dan Perbaikan jalan di kampungnya itu berjalan dengan transparan dan tidak main kucing-kucingan dengan Sosial Control Masyarakat.
Bila hal pemasangan Plank belum ada sebaiknya pengerjaan Proyek Drainase ataupun Perbaikan jalan warga tersebut janganlah dijalankan agar tidak di duga sebagai Proyek asal-asalan.
(Dedy Girsang)