Anggota Brimob Polda Riau Mengaku Dimutasi Tanpa Alasan Jelas Padahal Sudah Jalankan Perintah Setor Rp 650 Juta
SolusiTVnews.com | Riau – Bripka Andry Darma Irawan, anggota Brimob Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Riau, mengaku dimutasi tanpa alasan yang jelas pada 3 Maret 2023.
Padahal, selama ini dia sudah menjalankan perintah atasannya, Komandan Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Riau, Kompol Petrus H Simamora, termasuk menyetor uang Rp 650 juta.
“Saya dibilang tidak ada kontribusi. Padahal selama dinas apa pun perintah pimpinan saya laksanakan seperti yang saya bilang di media sosial itu. Jadi, saya membongkar ini karena saya dibilang tidak ada kontribusi,” kata Andry, saat dihubungi wartawan, Senin (5/6/2023).
Andry juga sudah menanyakan perihal alasan mutasi tersebut ke Kapolda Riau. Namun, sampai saat ini belum ada kejelasan.
“Saya sudah hubungi Pak Kapolda juga. Setelah itu, saya diperiksa Paminal Polda Riau. Semua berkas dan bukti sudah saya serahkan. Cuma sampai sekarang belum ada kabar tindak lanjut dari masalah ini. Sebelumnya ada saya dihubungi, cuma waktu itu saya lagi urus ibu sakit dan handphone dipegang sama anak,” sebut dia.
Merasa tak ada kejelasan, Andry akhirnya curhat di akun Facebook miliknya @/AnDrimobSvtRiau. Dalam unggahannya, Andry menuliskan bahwa dirinya sempat diperintahkan untuk mencari uang Rp 650 juta oleh Kompol Petrus. Namun, tidak dijelaskan peruntukan uang itu.
Andry kemudian mencari uang yang diminta dari Oktober 2021 sampai Februari 2023, dan terkumpul uang Rp 650 juta. Uang itu kemudian disetorkan ke rekening pribadi Kompol Petrus dengan sejumlah bukti transfer yang dia simpan.
Namun, sebelum dimutasi pada 3 Maret 2023, Andry kembali diminta oleh Kompol Petrus mencari dana sebesar Rp 53 juta untuk membeli lahan.
Namun, Andry hanya bisa menyerahkan uang Rp 10 juta kepada Petrus.
“Beberapa hari kemudian, Kompol Petrus meminta data dan lokasi di mana saja saya dapat uang setoran tersebut. Saya menyerahkan datanya lewat chat WhatsApp pribadi beliau. Tak lama kemudian saya dimutasi,” tulis Andry.
(Red STV)